Setelah kurang lebih seminggu mengurung
diri didalam kamar yang gelap gulita, menggalau dipojokan kamar, depresi akibat
melihat hasil ip yang sangat diluar target dan memuaskan. Gw memutuskan untuk
bangkit dari keterpurukan, nggak ada gunanya menyesali yang sudah terjadi, toh
hasil jelek itu juga karena putra kurang maksimal melakukannya. Jadi ya pantas
putra mendapatkan nilai segitu.
So, masih ada semester 2, maih ada
kesempatan walaupun sedikit, kali ini putra nggak boleh gagal untuk yang kedua
kalinya, sebodoh-bodohnya kerbau nggak bakalan masuk dan jatuh pada lubang yang
sama, dan sekeras-kerasnya batu pasti akan hacur oleh hujan. Itu yang mungkin
ada di [pikiran putra sekarang. Belum ada kata ter lambat untuk mencobanya
kembali.yeeeaaahhhh *bicara sambil
berlaga kaya pembicara pada seminar motovasi2 yang ada disalah satu stasiun televisi
swasta*
Dantugas pertama putra Untuk bangkit
adalah, percaya bahwa dibalik kegagalan pasti ada kesuccesan, dan apa bila
kesulitan dan kegagalan ini yang harus putra tempuh untuk membayar dan membeli
kesuccessan, maka putra akan bayar dan ihklas untuk menjalaninya. Putra akan
berjuang sekuat tenaga dan mati2 untuk meraih impian2 orang tua, keluarga,
teman2, dan orang sedaerah putra yang memberi kepercayaan ini semua kepada
putra.
Demi meraka putra akan lakukan apapun untuk
membahagiakan dan tidak mengecawakan kepercayaan meraka, walaupun harus belajar
sampai otak ini keluar darah, dan sampai tak bisa lagi berjalan putra akan
berjuang. Yesss Semangat 45…..!!!!!
0 comments:
Post a Comment