Membawa masuk seluruh Bendera Ormawa sesaat sebelum penandatanganan |
Selasa, 5 Mei 2015 diselenggarakan
acara yang sangat luar biasa, Aula FIT jadi saksi momentum deklarasi bersatunya
seluruh Keluarga mahasiswa Telkom University. Sudah lebih dari sebulan lalu
kami berkerja mempersiapkan suatu acara yang akan menjadi langkah awal bagi
bersatunya Kampus Telkom University. Acara ini awalnya proker(Program Kerja)
dari kementeran Dalam negeri sebagai kegiatan awal memperkenalkan visi/misi,
struktur, Proker, alur Kerja BEM kema Tel-U 2015. Namun sebelum mengeksekusi
proker open house ini, kami mengkaji terlebih dahulu proker yang akan digarap
apakah bermanfaat bagi mahasiswa? Apakah tujuan yang akan dicapai dari acara
ini? lalu tindak lanjut apa yang akan diambil setelah terlaksana acara ini?
dampak apa yang akan terjadi dari acara ini?
Namun hasil dari kajian tersebut
ternyata sampai saat ini belum ada deklarasi persatuan antar setiap ormawa(UKM,
HIMA, BEM, DPM, komunitas dan Mahasiswanya) dari setelah meleburnya 4 kampus(IT Telkom, IM Telkom, STISI Telkom,
Politeknik Telkom) menjadi Telkom University. BEM Kema 2014 berhasil
memediasikan pembentukan badan eksekutif tingkat Himpunan diseluruh prodi dan
membantu proses peleburan setiap unit kegiatan mahasiswa(UKM). Sudah seharusnya BEM Kema Tel-u 2015 melanjutkan perjuangan
demi Telkom University yang lebih baik. Maka acara inti dari Silaturahmi Akbar
ini adalah deklarasi bahwa seluruh Keluarga Mahasiswa Telkom University ingin
bersinergi dalam memajukan Almamater tercinta.
Jika acara ini melibatkan seluruh
elemen-elemen kampus, maka acara ini akan dilaksanakan oleh kemenkoan Internal
(kementerian Dalam Negeri, Kementerian
UKM & Komunitas, Kementerian Biro Event dan Kementerian Kebijakan internal)
yang dipimpin oleh menko Reza ayasa(MBTI
2012). Pertama dibentuk kepanitian gabuangan dari kemenkoan Internal, tanpa
mengurangi proker setiap kementerian yang sedang berjalan. Estimasi peserta
yang akan datang 2000 mahasiswa, oleh karena itu kami mengundang seluruh elemen
kampus untuk datang pada acara ini tak terkecuali.
Saya akan bercerita sedikit tentang
beberapa kendala dan masalah dalam menjalankan proker ini. Masalah pertama
ialah sedikitnya dana untuk menyelenggarakan kegiatan Silbar ini, dana yang
cair dari kampus 3,5 juta rupiah sedangkan estimasi peserta 2000 mahasiswa.
Setelah dikomfirmasi ke badan kemahasiswaan (BK) kenapa dana yang cair jauh
dengan dana yang kami ajaukan diproposal? Pihak BK menjawab bahwa BK tidak
percaya terhadap panitia akan keberhasilan acara ini, karena jika dilihat dari
kegiatan sebelumnya yang diadakan oleh BEM Pusat sepi peserta.
Namun tindakan yang kami ambil
ialah BERANI ambil resiko, bertaruh
dengan pihak Kampus. Kami memberanikan diri untuk tetap memesan konsumsi sekitar
700 box makanan berat walaupun dana yang kami miliki sangat tidak mencukupi hanya
untuk melunasi konsumsi(belum dana buat dekorasi, penyewaan kursi, sound, dll).
Kami(kemenkoan Internal) iuran untuk menutupi kekurangan pemesanan Konsumsi
terlebih dahulu.
Lalu, saya dan menko reza mendesak
kampus untuk mau menambah dana demi berlangsungnya acara yang mulia ini, saya
dan menko reza bertemu dengan pak yahya dan pak ashari untuk ngelobi agar ada
tambahan dana. Namun pihak BK tetap tidak mau menambahkan dana untuk acara ini,
namun kami tidak menyerah begitu saja, jika cara melobi tidak berhasil maka
terpaksa menggunakan cara yang agak keren yaitu mendeklarasikan pertaruhan
kepada pihak BK.
“Jika acara SILBAR ini tidak dihadiri minimal 700 orang maka sisa pembawayan acara akan kami tanggung dengan dana Pribadi, namun jika melebihi 700 orang dan tujuan acara ini tercapai dengan baik maka kekurangan dana akan dibayar oleh pihak BK”, kamipun menyetujui tantangan tersebut dengan gembira, bahwa masih ada peluang besar untuk membuat pergerakan yang besar khususnya di Internal Kampus.
Dekorasi Panggung Silbar 2015 |
Kamipun berusaha semaksimal mungkin
untuk mensukseskan acara yang penting ini, kami boom pengumuman untuk
meramaikan acara SILBAR ini, kami membuat konsep dekorasi dan acara sebaik
mungkin. Tibalah waktu dimana acara akbar ini diselenggarakan, waktu magrib
saya dan menko reza mendesak pak ashari untuk datang dan menyaksikan deklarasi
KEMA Tel-U ini, beliau menyetujui untuk membuka acara saja.
Menko Reza Bareng Pak Ashari (rektor Tel-U) |
Setelah ibadah magrib selesai
banyak dari temen-temen hima datang ke aula FIT, awalnya saya sempat takut apa
bila peserta tidak mencapai 700 orang, namun dengan melihat kerja keras kami
selama ini, saya dan menko reza memberi semangat kepada panitia untuk tetap
optimis. Waktu menunjukkan jam 7 kurang, tidak disangka peserta membludak kursi
yang kami sediakan sekitar 800 kursi kurang, jadi kami meminta bantuan Kabinet
Muda untuk mengambil kursi dari ruang kelas FIT, dan meminjam Kursi di GSG.
Pukul 7 malam sebagian peserta
sudah datang dan memenuhi aula FIT, banyak peserta yang berdiri dan berdesakan
didalam Aula, sekitar 400 kursi dari GSG berhasil dimasukan kedalam Aula dan
masih kurang, ditambah kursi dari ruang kelas FIT sekitar 100 Kursi lagi.
Mungkin jika dilihat alur mobilisasi sangat kacau saat acara ini, karena diluar
target estimasi peserta. Setelah pak ashari (Rektor) berserta rombongan dari BK memasuki ruangan Aula segera
acara dimulai.
dihadiri 1200 Mahasiswa |
Sambutan Pak Ashari. Sumber: Aksara |
Rangkaian acara awal ialah sambutan
dari ketua pelaksana, Presiden Mahasiswa Aidil A.P, dan Rektor Tel-U pak
Ashari. Lalu dilanjut dengan pementasan beberapa UKM kesenian daerah, lalu
pemutaran Video pengenalan setiap ormawa, lalu acara puncak yaitu
Penandatangaan deklarasi Bersinergi.
Prosses Penanda tanganan deklarasi Sinergi |
Foto bareng dengan Seluruh Ketua Ormawa se-Tel U bersama Pak Ashari |
Pukul 10 malam acara selesai dengan
sukses dan meriah, diluar dari perkiraan dan ekspetasi kami. Pihak kampus pun
senang dengan diadakan acara ini dan kami memenangkan pertaruhan, jadi dana
yang kamigunakan semua ditanggung oleh kampus, Dari kegiatan ini pula
pergerakan mahasiswa Tel-U dilihat dan dipercaya oleh kampus Mahasiswa Tel-U
sangat massif dan tidak bisa diremehkan lagi. Respon kepada setiap ormawa pun sangat
biak, saat pengajuan dana untuk acara mereka dipermudah.
Walaupun acara sukses tapi banyak
miss dimana-mana pada Silbar tahun ini, semoga tahun depan bisa lebih baik lagi
dan semoga KEMA(Keluarga Mahasiswa)
Tel-U bisa lebih bersinergi untuk banggakan almamater dan negeri.
Persiapan Sebelum Acara silbar |
Pak Menko Lelah |
1 comments:
makasih infonya dan sharing
ST3 Telkom
Post a Comment