via Google |
“Patriotism tidak mungkin tumbuh dari hipokrasi dan slogan, seseseorang hanya dapat mencintai sesuatu secara sehat akal kalau ia mengenal akan objek-objeknya, mencintai tanah air Indonesia dengan mengenal Indonesia bersama rakyat dan alamnya dengan dekat” –Soe Hok Gie
Jikalau
hanya, orang yang gagah berani gugur dimedan perang melawan para penjajah untuk
mempertahankan negeri ini yang hanya disebut seorang pahlawan. Lalu bagai mana
seseorang yang dengan mempertaruhkan waktu jiwa dan hartanya untuk kemajuan
bangsanya. Berjuang tidak harus berdarah darah melawan penjajah, berjuang
mati-matian di bidangnya juga bisa disebut pahlawan, jika niat yang dia pakai
untuk berjuang adalah karena ingin memajukan bangsanya, ia sudah layak disebut
pahlawan.
Missal
kan saya adalah seorang siswa, hakikat seorang siswa ialah untuk mengembangakan
diri, membuka wawasan, menempa kepribadian untuk menjadi pemimpin bangsanya
suatu hari nanti, belajar mencari ilmu sesuai bidang studinya. Lalu saya
belajar dengan giat diprodi yang saya pilih yaitu ilmu komputasi, yang saya
lakukan harus dilandasi oleh niat yang tulus semata-mata untuk kemajuan bangsa
Indonesia. lalu saya menghasilkan rumus-rumus matematika yang digunakan untuk
memecahkan masalah yang ada dinegeri ini, contoh model matematika untuk
mencegah banjir diibukota, dengan rumus yang saya temukan untuk mengurangi
musibah banjir ini juga termasuk pahlawan bagi bangsa.
Contoh
lain ketika seorang tukang becak giat bekerja demi menghasilkan uang untuk
menyekolahkan anaknya, jika kita dihati tukang becak itu dia bekerja
semata-mata hanya untuk keluarganya dia hanya bisa disebut pahlawan bagi keluarganya.
Jika niat dan maidsetnya ia rubah, yaitu tukang becak tadi bekerja keras demi
menghasilkan uang untuk biaya sekolah anaknya, dan dia selalu menasehati
anaknya untuk mencari ilmu yang banyak, lalu setelah lulus ilmu yang telah
didapat dipergunakan untuk kemajuan Bangsanya, nah disisi inilah tukang becak
tadi bisa disebut Pahlawan.
Seorang
pahlawan tidak harus mengerjakan sesuatu yang besar, namun dapat dimulai dari
suatu yang sederhana, sesuatu yang dia kerjakan tadi berdampak domino effect atau menulari orang-orang
disekitarnya untuk melakukan hal yang sama, malakukan kebaikan yang sama,
disitulah hal yang sederhana tadi akan menjadi perubahan kemajuan bangsa.
Indonesia sekarang krisis akan orang-orang yang ihklas tulus melakukan sesuatu
untuk bangsanya, negara ini butuh anak-anak bangsa yang mencintai bangsanya
melebihi mencintai bangsa lain. Bangsa ini butuh orang-orang yang sadar dan mau
berjuang tanpa pamrih untuk memajukan bangsanya.
Bukan
hanya pemikiran, bukan hanya diskusi-diskusi sepanjang malam, namun tindakan
nyata dari rakyatnya untuk membangun bangsa. Yuk!! Mulai menjadi pahlawan,
dimulai dengan tindakan nyata sederhana, dan tularkan semangatmu ke orang-orang
disekitarmu. Dan mari kita lihat Indonesia kita lima sampai sepuluh tahun yang
akan datang.
0 comments:
Post a Comment